Berbuka puasa disarankan dengan hidangan yang manis agar energi kembali pulih. Salah satu kudapan khas berbuka puasa adalah biji salak. Cita rasanya legit dengan aroma wangi pandan. Tambahan potongan agar-agar sebagai bahan isi membuat tajil ini kaya akan serat. Resep & Foto: Budi Sutomo.
Kolak Biji Salak
Biji Salak:
600 g ubi jalar kuning, kupas, kukus, haluskan
100 g tepung kanji
1 sdt garam halus
½ sdt bubuk vanili
2 tetes pewarna makanan warna kuning
Kuah:
100 g gula merah, iris halus
100 g gula pasir
1500 ml air
1 lembar daun pandan, potong-potong
½ sdt garam halus
2 sdm tepung kanji
3 cm kayu manis
Pelengkap:
200 ml santan kental
150 g potongan agar-agar tawar
Cara Membuat:
1. Biji Salak: Campur ubi jalar yang telah dihaluskan dengan tepung kanji, vanili, pewarna makanan dan garam, aduk rata. Ambil satu sendok teh adonan, bentul menjadi bulatan-bulatan. Panaskan air, rebus biji salak hingga matang dan terapung. Angkat. Masukkan dalam air dingin matang, tiriskan.
2.Kuah: Didihkan air, masukkan gula pasir, gula merah, kayu manis, potonga daun pandan, larutan tepung kanji dan garam, aduk rata. Masak sambil diaduk-aduk hingga mendidih dan matang. Sesaat sebelum diangkat, masukkan biji salak, aduk rata. Angkat.
3.Penyajian: Tuang kuah biji salak beserta isinya ke dalam mangkuk saji. Tambahkan potongan agar-agar dan santan kental. Sajikan hangat.
Untuk 6 Porsi
Tips: Untuk variasi isi, biji salak bisa ditambahkan potongan kolang-kaling, nangka atau durian.
sumber : http://id.promotion.yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar