Tips : Selamatkan Anak dari Predator Internet

Detikinet.com, Internet di satu sisi memiliki peranan besar sebagai gudang informasi dan pengetahuan bagi anak. Namun di lain sisi, internet bisa menjadi momok bagi orangtua mengingat ada banyak ancaman dan pengaruh negatif berkeliaran secara online.

Dengan internet, anak sewaktu-waktu dapat membuka situs-situs berkonten negatif, chatting dengan teman sampai lupa belajar, bahkan mengadakan pertemuan dengan orang yang tak dikenal asal usulnya hingga ke pelecehan seksual.

Untuk itu, orangtua, khususnya para ibu yang kerap menemani anaknya seharian, pantau selalu anak anda saat berinternet. Berikut tips-tipsnya:

• Cari tahu dan kenali situs yang sering dikunjungi anak anda.
• Ajak anak anda untuk berdiskusi mengenai masalah pentingnya menjaga keamanan diri secara online. Anak perlu diajari tentang eksploitasi, pornografi dan kasus kekerasan lain yang menurut Anda penting diketahui, agar anak tahu bagaimana meresponnya ketika mereka mendapati material tersebut atau mengalami eksploitasi. Dengan begitu, mereka bisa menjaga diri dan tidak terlalu mudah mempercayai orang lain yang baru dikenal.
• Buat aturan berinternet yang efektif. Misalnya:

1. Hanya boleh ngenet jika PR sudah dikerjakan
2. Hanya boleh ngenet selama 3 jam sehari
3. Tidak boleh memberikan informasi pribadi seperti alamat rumah dan sekolah ke orang lain tanpa seizin orangtua.
4. TIdak memberikan password internet kepada orang lain, kecuali orangtua.
5. Berkonsultasi terlebih dulu dengan orangtua sebelum men-download atau menginstal software tertentu.

• Gunakan program internet filtering dan parental control. Program ini sangat berguna sebagai pengaman kegiatan anak dalam berinternet karena dapat memblok situs berdasarkan nama, mencari kata-kata tertentu yang dianggap negatif dan memblokir akses ke situs yang mengandung kata-kata tersebut serta mencegah anak memberikan informasi pribadi.
• Ajarin anak bagaimana mencari konten atau material yang positif.
• Letakkan komputer di tempat yang mudah terlihat di rumah Anda, jangan di ruang tidur anak.
• Jangan biarkan anak anda ketemuan secara langsung dengan teman online-nya yang belum dikenal.
• Jadilah orangtua sekaligus teman yang bersahabat bagi anak anda, sehingga jika sewaktu-waktu ia ada masalah atau menemukan sesuatu di internet yang tidak membuatnya nyaman, anak dengan terbuka akan menceritakannya kepada anda.(http://natnit.net/forum/showthread.php?t=953)