April 14, 2014

Cacar Air, Agar Tak Lebih Parah


TEMPO.CO, Jakarta -Akhir-akhir ini varicella atau yang biasa dikenal dengan cacar air atau Chickenpox sedang mewabah. Cacar air merupakan suatu penyakit infeksi yang disebabkan virus Varicella-zoster. Penyakit cacar air umumnya tidak berbahaya jika terkena pada anak-anak, namun penyakit ini sangat menular dari anak yang satu ke anak lainnya.  Juga dapat menular pada orang dewasa dengan gejala yang lebih hebat dan berbahaya.

Penyakit yang hanya dialami 1x selama hidup anak, ini cara penularannya melalui droplets (percikan air liur) dan kontak langsung dari lesi penderita. Karena itulah, penderita  biasanya beristirahat di rumah untuk membatasi penularan pada  teman-temannya.

Penyakit ini dimulai dengan munculnya vesikel pada kulit di daerah badan yang dapat disertai demam ringan atau pun tanpa demam. Munculnya vesikel ini kemudian akan menyebar di badan, muka, dan ekstremitas. Selanjutnya vesikel akan mengering lalu menghilang. Vesikel juga sering muncul disertai rasa gatal. Kemunculanya pun kadang tidak  seragam, sebagian baru muncul dan sebagian lagi sudah mengering.

Pengobatan cacar air adalah dengan obat antivirus dan obat-obatan untuk mengurangi gejala yang muncul seperti obat demam (jika demam).  Selain itu, anak harus dijaga kebersihannya. Anak harus tetap mandi 2 x setiap hari dengan air bersih atau dapat ditambahkan dengan desinfeksi pada air mandinya. Sebisa mungkin dijaga agar anak tidak menggaruk vesikel-vesikel tersebut agar tidak meninggalkan bekas.

Untungnya saat ini, vaksinasi untuk penyakit cacar air sudah tersedia. Vaksinasi varicella diberikan sebanyak 1x pada usia 12 bulan ke atas. Pada sebagian anak vaksinasi ini berhasil mencegah anak sehingga tidak terinfeksi penyakit cacar air. Namun pada sebagian anak lainnya tetap tertular meski  gejalanya menjadi sangat ringan.

Vaksinasi varicella  juga bisa diberikan pada anggota keluarga lain yang belum pernah menderita cacar air dan berkontak dengan penderita selama kurang dari 72 jam. Vaksinasi itu bisa beguna untuk mencegah atau mengurangi gejala dan keparahan yang muncul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

footer