Sabtu, 15/5/2010 | 22:51 WIB
LONDON, Chelsea mencatat rekor baru dengan merebut gelar ganda usai menekuk Portsmouth di final Piala FA dengan skor 1-0, Sabtu (15/5/2010). Kemenangan "The Blues" ditentukan oleh gol tunggal Didier Drogba di menit ke-60.
Rekor itu sekaligus menjadi rekor baru bagi Pelatih Chelsea, Carlo Ancelotti. Sebelumnya, ia menjadi pelatih pertama asal Italia yang berhasil membawa "The West Londoners" juara Liga Inggris. Carletto menjadi pelatih kedua yang sukses memberi gelar Piala FA setelah Gianluca Vialli melakukannya pada 2000.
Dalam pertandingan di Stadion Wembley semalam, Chelsea semestinya bisa mencetak lebih dari satu gol di laga tersebut. Di babak pertama, tak kurang dari lima serangan mereka membentur tiang dan mistar gawang "The Pompey". Salah satunya dibuat oleh Drogba dan layak disahkan sebagai gol.
Dewi Fortuna menghalangi upaya pertama "The Blues" ketika tendangan Frank Lampard membentur tiang kanan di menit ke-13. Tujuh menit kemudian, tendangan jarak dekat dari Drogba mental di kaki lawan.
Dua menit kemudian, Chelsea hampir kebobolan oleh Frederic Piquionne, yang membelokkan tendangan voli Kevin-Prince Boateng. Namun, John Terry cs kembali menguasai lapangan dan lagi-lagi dibuat sial oleh gawang David James.
Di menit ke-27, Salomon Kalou bebas menyambut umpan Ashley Cole di depan gawang. Tendangannya juga mengenai mistar. Dua menit kemudian, giliran sundulan Terry yang mental setelah menabrak rangka gawang.
Chelsea sebetulnya berhak mendapat gol melalui tendangan bebas Drogba di menit ke-38. Setelah menerpa mistar, bola sebetulnya melewati garis gawang, tapi wasit tak menganggapnya sebagai gol. Empat menit sebelum jeda, Drogba dibuat kesal karena sontekannya juga mental terkena tiang kiri.
Kesialan juga terjadi di pihak Portsmouth pada babak kedua. Di menit ke-55, tim asuhan Avram Grant itu mendapat hadiah penalti setelah Juliano Beletti menjatuhkan Dindane. Namun, Boateng gagal mengeksekusi bola karena tendangannya mengenai kaki Cech.
Gawang Portsmouth akhirnya bobol setelah Drogba melancarkan tendangan bebas keduanya di menit ke-60. Bidikannya kembali mengenai tiang kanan, tapi kali ini bola jelas-jelas menggetarkan jaring.
Setelah itu, "The Pensioners" tetap menguasai permainan meski serangan mereka tak segencar babak pertama. Kesempatan menambah gol terjadi tatkala Lampard mengeksekusi penalti di menit ke-88. Peluang ini pun gagal karena bola dari Lampard melenceng.sumber : KOMPAS.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar